Pronembuifai.com - Pemerintah Kota Jakarta de West (Jakarta Barat) berencana untuk menyimpan kabel udara yang kacau di sembilan poin perbaikan di wilayah tersebut.
"Ada sembilan poin yang akan dilakukan dengan pembangunan pemasangan Jaringan Layanan Publik Terpadu (SJUT)," kata kepala bagian infrastruktur layanan publik kota dan pencahayaan publik jalanan (PSUK-PJU) dari kantor Jakarta Bina MARGA, dari Jakarta Bina West Marga, Yanuar Ihsan, ketika ia dihubungi di Jakarta, Jumat 9 September 2022.
Peningkatan sehingga berbagai kabel kacau di udara dapat dipindahkan di bawah tanah. Sembilan poin termasuk Jalan Kyai Tapa, Jalan Dan Mogot, Jalan S Parman, Jalan Tang Raya, Jalan Mangga Besar, Jalan Zainul Arifin, Jalan Tubagus Angke, Jalan Prof. Latument Utara dan Selatan.
Yanuar mengatakan pekerjaan itu akan dilakukan secara bertahap. Namun, dia tidak menyebutkan kapan tenggat waktu untuk meningkatkan kabel kacau.
Sejauh ini, beberapa poin yang telah dipatahkan oleh kabel adalah daerah Jalan Dan Mogot. "Sedikit demi sedikit, dia akan pergi ke semua titik sehingga sembilan lokasi diperlakukan tanpa kabel tergantung," kata Yanuar.
Sebelumnya, Sudin Bina Marga telah menjadi kabel udara yang kacau selama beberapa hari yang lalu. Kegiatan untuk mengirimkan kabel, melanjutkan Yanuar, berlangsung sejak Agustus 2022. "Jadi prosesnya secara bersamaan setiap hari Sabtu dan Minggu," ucap Yanuar.
Dia berharap bahwa kegiatan pengereman kabel akan dapat membuat area Daan Mogot lebih nyaman dan tidak berbahaya bagi pejalan kaki. Saat mengarahkan program penyimpanan kabel serat optik, Yanuar memastikan bahwa partainya juga akan terus melayani keluhan publik berkat permintaan Jaki yang terkait dengan Masalah Pencahayaan Publik (PJU).
Pemerintah Kota Jakarta Barat memotong kabel udara menjadi sembilan poin
Pemerintah Kota Jakarta (Jakarta Barat) Barat berencana untuk menyimpan kabel udara yang kacau di sembilan titik perbaikan di wilayah tersebut. Peningkatan sehingga berbagai kabel kacau di udara dapat dipindahkan di bawah tanah.
"Ada sembilan poin yang akan dilakukan dengan pembangunan instalasi terintegrasi dari Jaringan Layanan Publik (SJUT)," kata kepala bagian infrastruktur layanan publik kota dan pencahayaan publik di jalan (PSUK-PJU ) Departemen Jakarta Barat Bina Marga Yanuar Ihsan ketika dia dihubungi di Jakarta, Jumat (9/9/9/2022).
Sembilan poin termasuk Jalan Kyai Tapa, Jalan Dan Mogot, Jalan S Parman, Jalan Tang Raya, Jalan Mangga Besar, Jalan Zainul Arifin, Jalan Tubagus Angke, Jalan Prof. Latument Utara dan Selatan. Yanuar mengatakan pekerjaan itu akan dilakukan secara bertahap.
Namun demikian, dia tidak menyebutkan kapan tenggat waktu untuk pekerjaan meningkatkan kabel kacau. Sejauh ini, beberapa poin yang telah dipatahkan oleh kabel adalah daerah Jalan Dan Mogot.
"Sedikit demi sedikit, dia akan pergi ke semua titik sehingga sembilan lokasi diperlakukan tanpa kabel tergantung," ucap Yanuar.
Sebelumnya, Sudin Bina Marga telah menjadi kabel udara yang kacau selama beberapa hari yang lalu. Kegiatan untuk mengirimkan kabel, melanjutkan Yanuar, telah berlangsung sejak Agustus 2022.
"Jadi, prosesnya secara bersamaan setiap hari Sabtu dan Minggu," ujar Yanuar.
Dia berharap bahwa kegiatan pengereman kabel akan dapat membuat Daan Mogot lebih nyaman dan tidak berbahaya bagi pejalan kaki. Selama pelaksanaan program penyimpanan kabel optik, Yanuar memastikan bahwa partainya juga terus melayani keluhan publik berkat permintaan Jaki yang terkait dengan masalah pencahayaan publik (PJU).
Kantor DKI Jakarta Bina Marga, Hari Nugroho, mengkonfirmasi bahwa ia akan mengikuti penyediaan kabel layanan publik yang kacau dengan beberapa poin. Hari mengatakan bahwa penggunaan kabel utileins terus dilakukan, meskipun masih ada banyak yang tersebar.
"Tim kelompok kerja akan memeriksa dan memesan, kami mengatur pengaturan progresif dalam pemindahan kabel udara di bawah tanah," kata pada hari Jumat (5/11).
"Ini mematuhi revitalisasi pejalan kaki, kami juga mengatur kegunaan yang ada di atas," lanjutnya.
0 Komentar